HEBOH!! Arapaima, Predator Raksasa Asal Amazon di Sungai Brantas

HEBOH!! Arapaima, Predator Raksasa Asal Amazon di Sungai Brantas - Menteri Kelautan dan Perikanan (Susi Pudjiastuti) semua pihak terkait dapat menyosialisasikan kepada masyarakat terkait bahayanya membudidayakan dan memasukan Ikan Arapaima di perairan nasional.

"Peristiwa Ikan Arapaima di sungai brantas ini harus segera disosialisasikan kepada masyarakat, banyak orang yang tidak tahu tentang arapaima dan kenapa tidak boleh dilepasliarkan" kata Susi Pudjiastuti dalam jumpa pers di Kantor KKP Jakarta, Kamis 28/6/2018.


Susi mencemaskan bila ada pihak yang membudidaya atau memlihara ikan arapaima, namun dengan berbagai alasan seperti tidak sanggup lagi memberi makan karena terlalu besar. Dan akhirnya dilepasliarkan di sungai-sungai di Indonesia.

Bahwa ikan arapaima tumbuh hingga 1 - 2 meter panjangnya dan apabila ikan ini lapar bisa menyantap banyak ikan lokal. Dan sudah tentu ukuran ikan lokal jauh lebih kecil, hal ini yang perlu dikhawatirkan.

Hingga hari ini, jumlah ikan Arapaima Gigas yang tertangkap ada 13 ekor, dengan ukuran rata-rata 1 - 2 meter dan bobot 30 kg. Jumlah tersebut sangat berbeda dengan pengakuan Prasetyo alias Gopur yang mengaku hanya melepaskan 8 ekor ikan arapaima di Sungai Brantas pada 25 juli.

Dari pengakuannya sebenarnya ada 12 ekor ikan arapaima dan ia berikan kepada Supriyono, temanya. Dan sebanyak 8 ekor ikan dilepas di Taman Brantas Indah Mojolerto oleh Bayu. Bayu ialah sopir Gopur, dan 4 ikan lainya berada dirumah Supriyono namun kondisinya sudah mati, "katanya.

Namun informasi tersebut masih simpang siur dengan temuan di lapangan yang lebih banyak, yakni 13 ekor.

Menurut informasi Gopur memang dikenal sebagai penghobi ikan hias. Di kediamannya masih ada koleksi ikan lainnya seperti Arwana dan beberapa jenis lainnya.

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "HEBOH!! Arapaima, Predator Raksasa Asal Amazon di Sungai Brantas"

Posting Komentar